IP.UIN-SUKA.AC.ID-Siwi Anjarwati adalah mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan angkatan 2019. Sebagai seorang mahasiswa, Siwi panggilan akrabnya, tidak hanya berkutat pada buku dan pelajaran kuliah. Ia terlihat suka mengembangkan kemampuan dirinya pada keahlian-keahlian soft skill di luar kampus. Di antara kemampuan yang sedang ia tekuni adalah kemampuan men-design. Tetapi tidak hanya itu. Baru-baru ini, Siwi membuktikan keahliannya yang lain yaitu me-review buku yang berhasil menang dalam lomba Challenge Sampul Literasi.

Awal mula Siwi Anjarwati mengikuti kompetisi ini karena dia tidak sengaja membuka Instagram untuk mencari lomba poster, sesuai dengan kegemarannya yait men-design. Dari ketidaksengajaan itu, Siwi mendapatkan infromasi tentang Challenge Sampul Literasi, lalu dia tertarik untuk mengikutinya. Akhirnya dia kunjungi IG lomba itu dan membaca panduan teknis kompetisinya. Untuk tema review sendiri itu “Sharing is Learning: Sharing of Knowledge from a Book”. Challenge Sampul Literasi ini merupakan lomba review buku dengan tema yang sudah ditentukan. Siwi memilih untuk mereview buku “Love For Imperfect Things”, karya Haemin Sunim. Menurutnya, buku tersebut sangat cocok dengan passionnya dan dia mempunyai kesukaan terhadap buku-buku bertema seperti itu.

Menurut Siwi, ada beberapa pesan yang sangat berharga yang ia temukan dalam buku “Love For Imperfect Things” ini, yaitu: If you just go along with the crowd without trying to figure out what you really want to do, you’ll likely wind up striving to succeed in a highly competitive profession. Then, after several years of stress and struggle, you might become depressed from continuing to fall short in auditions, job interviews, or qualification tests. There are more than thirty thousand kinds of jobs in the world. If you want to succeed, be more self-aware about your values, interests, strengths, and limitations, and explore professions beyond those you are familiar with. You won’t regret taking the time to do this. Dari hasil review buku yang ia lakukan, akhirnya ia berhasil memenangkan kompetisi tersebut, dan itu merupakan pengalaman pertamanya. Menurut Siwi, mencoba hal-hal baru itu perlu karna kita tidak akan tahu hasilnya sebelum kita mencoba. Hal ini yang juga dilakukan Siwi ketika mencoba mengikuti kompetisi tersebut dengan melakukan usaha semaksimal mungkin.